"Goal Setting", Cara Jitu Menentukan Tujuan

Bagaimana agar kita bisa menetapkan tujuan dengan baik? Berikut ini mungkin beberapa langkah yang bisa membantu:
1.Pastikan bahwa itu yang benar-benar anda inginkan. Saat menentukan tujuan, pastikan bahwa itu sesuai dengan nilai-nilai hidup anda. Yakinkan bahwa itu benar-benar berasal dari dalam diri anda, bukan orang lain.
2.Gunakan statement positif. Ekspresikan tujuan anda secara positif. Contohnya : “saya lulus kuliah tepat waktu (4 tahun)” daripada menggunakan “jangan sampai lulus lebih dari 4 tahun”
3.Gunakan kalimat bahwa anda seakan-akan sudah mencapainya. Contohnya : “Awal tahun 2015 saya sudah mempunyai 10 cabang perusahaan raksasa di seluruh Indonesia”
4.Buat prioritas. Saat anda menetapkan beberapa tujuan, beri skala prioritas. Hal ini akan membantu kamu menentukan tujuan mana yang harus dicapai lebih dahulu.
5.Tulis tujuan anda. Salah satu rahasia orang-orang sukses adalah menulis setiap tujuan mereka. Saat kita mulai menuliskannya maka secara tidak langsung hal ini akan membantu kita mewujudkannya. Menuliskan sesuatu akan membantu mengklarifikasi pemikiran dan mengkristalkan gagasan anda.
6.“lihatlah dari yang paling mungkin, mulailah dari yang paling mudah dan LAKUKAN SEKARANG”. Think Big, Start small!
7.Tentukan tujuan berdasarkan proses, bukan hasil akhir. Berhati-hatilah dalam menentukan tujuan. Ingat tidak semua yang kita inginkan dapat tercapai. Kegagalan adalah hal yang lumrah. Saat kita hanya mengingkan hasil akhir maka kita akan kurang menghargai dari proses yang telah kita lakukan. hal inilah yang terkadang membuat sebagian orang stress maupun depresi. Hargai setiap capaian yang telah anda lakukan, karena saat kamu sudah memulai untuk menetapkan tujuan sebenarnya kamu sudah merupakan bagian dari tujuan kamu tersebut.
8.Gunakan rumus SMART. Tentukan tujuan dengan Spesific (spesifik), Measurable (dapat diukur), Attainable (dapat dicapai), Relevant (relevan), Time Bound (dibatasi waktu). Contohnya : “saya sudah keliling 5 benua pada Desember 2020”. Lebih detil lagi lebih bagus, Jangan sampai Cuma : “Saya ingin keliling dunia”