Wednesday 4 March 2009

Bagaimana Belajar Menjadi Menyenangkan?

1. Jadikan Belajar Sebagai Kebutuhan Kita.

Tidak ada sesuatu yang dapat kita lakukan dengan usaha keras kecuali hal itu sudah menjadi kebutuhan kita. Sesuatu yang kita butuhkan akan menjadi sesuatu yang harus kita penuhi. Contohnya: makan, minum, berpakaian, dsb. Jadikan belajar sebagai kebutuhan kita, sama seperti makan, atau minum. Harus kita penuhi setiap hari, setiap saat kan? Dengan demikian maka belajar tidak lagi menjadi sesuatu yang membosankan. Belajar bukan lagi menjadi beban tetapi menjadi sesuatu yang harus kita penuhi setiap hari. Jadikan setiap hari sebagai belajar kita akan sesuatu. Hari ini harus lebih baik daripada hari kemarin, Hari esok harus lebih baik daripada hari ini.


2. Motivasi Pikiran

Memotivasi pikiran sangatlah penting. Kita seringkali “tersugesti” oleh pikiran kita, oleh mindset kita. Jika kita menganggap sesuatu terasa sulit dilakukan maka itulah yang akan terjadi. Begitu juga sebaliknya jika kita menganggap sesuatu mudah maka yang terjadi juga demikian adanya. Artinya, dorongan pikiran untuk mewujudkan sesuatu itu terjadi berasal dari motivasi pikiran kita. Belajar menjadi membosankan jika kita berpikir membosankan. Sebaliknya belajar menjadi menyenangkan jika kita berpikir bahwa belajar itu menyenangkan. Positive thinking! Lihatlah sesuatu lebih dari sisi positifnya. Dengan demikian pikiran kita selalu termotivasi untuk melakukan sesuatu dengan lebih baik. Malas menjadi bersemangat, membosankan menjadi menyenangkan.

3. Tentukan Tujuan Yang Jelas

Belajar harus fokus. Harus bisa menentukan tujuan kita dalam belajar. Tentukan tahapannya, mulai dari yang paling sederhana sampai pada yang paling sulit. Belajar harus runtut, selesaikan yang paling mudah dulu. Harus menentukan tujuan terlebih dahulu pada saat kita mulai belajar sesuatu. Jadikan pencapaian yang kita harapkan terencana dengan matang. Dengan demikian belajar menjadi lebih optimal. Dengan kita mengetahui tujuan kita dalam belajar, maka apa yang kita lakukan menjadi lebih bermakna. Dengan demikian kita tidak akan keluar dari sasaran kita dan terhindar dari melakukan sesuatu yang tidak berguna.


4. Cari informasi Baru (up to date) Agar Tidak Membosankan

Belajar sebaiknya tidak terpaku pada hal-hal yang bersifat mandeg/stagnan. Belajar harus dinamis, informasi yang kita dapatkan harus mengalami perkembangan dan kemajuan dari waktu ke waktu. Jadi carilah informasi sebanyak mungkin dari sumber informasi yang berbeda. Bisa dari surat kabar, siaran radio, televisi, internet, dan sebagainya. Belajar tidak hanya melulu bersumber dari buku yang kita dapatkan di sekolah. Di era globalisasi seperti sekarang keterbukaan informasi menjadi semakin luas, jadi perbanyaklah referensi. Carilah informasi terbaru, sehingga belajar menjadi sebuah tantangan bagi kita untuk mendapatkan sesuatu yang selalu up to date. Dengan demikian belajar bias menjadi sesuatu yang menyenangkan.

5. Rileks

Suasana santai/rileks sangat menentukan keberhasilan belajar kita. Belajar menjadi terasa lebih mudah jika pikiran kita tenang, Maka tenangkan terlebih dahulu pikiran kita sebelum belajar. Akan lebih baik jika mendengarkan terlebih dahulu musik yang kita suka. Atau melakukan sesuatu yang kita anggap menyenangkan. Dengarkan satu atau dua buah lagu sesuai seleramu. Jangan keterusan. Jadikan hal tersebut sebagai pemanasan (warming up) saja mengawali belajar kita. Dengan demikian suasananya akan terbawa dalam suasana belajar kita. Jika belajar sudah menjadi menyenangkan, maka kita akan semakin dekat dengan keberhasilan. Bukankah itu yang kita harapkan selama ini?




No comments:

 
© Copyright by .  |  Template by Blogspot tutorial